KEDIRI, headlinenews.cloud – Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Rabu malam (2/7/2025). Kapal yang mengangkut puluhan penumpang dan kendaraan itu karam dalam perjalanan lintas Jawa–Bali, dan hingga kini, proses pencarian dan evakuasi korban masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.
Kepala Kantor SAR Surabaya sekaligus Koordinator Misi SAR, Nanang Sigit, mengungkapkan bahwa berdasarkan data sementara, kapal tersebut membawa 65 orang, terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru kapal. Selain itu, kapal juga mengangkut 22 kendaraan, termasuk 14 unit truk tronton.
“Empat penumpang berhasil ditemukan selamat pada Kamis pagi (3/7) sekitar pukul 05.15 WITA di perairan Cekik, Bali. Mereka menyelamatkan diri menggunakan sekoci penyelamat milik kapal,” terang Nanang dalam keterangan resminya.
Keempat korban selamat saat ini berada di kantor BPTD Gilimanuk untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Sementara itu, pencarian terhadap korban lainnya masih terus berlangsung.
Daftar Nama Penumpang Sementara
Berikut sebagian daftar nama penumpang KMP Tunu Pratama Jaya berdasarkan identifikasi awal:
Bintang (31), Jakarta Pusat
Dewa Gede (48), Kab. Pasuruan
Eko Satriyo (49), Kab. Banyuwangi
Kadek Oka (40), Kab. Banyuwangi
Nyoman (52), Kab. Banyuwangi
Rahmat (40)
Sinyo (36), Jakarta Pusat
Siswanto (30), Kab. Jember
Siti Indah Maghfiroh (36), Kab. Lumajang
Sofi (51), Kab. Banyuwangi
Sofian (40), Kab. Banyuwangi
Sudar (25), Kab. Banyuwangi
Ahmad (6)
Budi (13)
Cly (26), Kab. Banyuwangi
Kabul (25), Kab. Pidie
Mamad (55), Kab. Banyuwangi
Mujiono (11), Kab. Pidie
Putu (40), Kab. Tabanan
Rehan (33), Kab. Banyuwangi
Sakur (34), Kab. Bireuen
Suyit (29), Kab. Banyuwangi
Tommy (43)
Togar (40)
Nardi (34), Kab. Banyuwangi
Wati (40), Kab. Banyuwangi
Candra (31), Jakarta Pusat
Budi (12)
Agus (34)
Arfan (29)
Adiva (29)
Daisem (34)
Slamet Riyadi (45)
Anandita (2), Kab. Aceh Besar
Narendra (34), Kab. Situbondo
Putri Marina (34), Kab. Situbondo
Gusti Ngurah (34), Kab. Situbondo
Stella (6), Kab. Banyuwangi
Sopian (31), Kab. Banyuwangi
Toni (45), Kab. Banyuwangi
Adi (50), Kab. Banyuwangi
Anto (42), Kab. Banyuwangi
Nira (33), Kab. Banyuwangi
Ayu (41), Kab. Banyuwangi
(Tidak tercatat nama), (28), Kab. Banyuwangi
Firman (34), Kab. Aceh Barat
Lestari Widodo (34), Kab. Aceh Barat
Dimas (34), Kab. Aceh Barat
Rudi (34), Kab. Aceh Barat
Data tersebut masih bersifat sementara dan akan terus diperbarui seiring proses pendataan dan identifikasi dari pihak berwenang.
Evaluasi Keamanan Pelayaran
Insiden ini kembali memunculkan sorotan terhadap standar keselamatan pelayaran, terutama di jalur padat seperti Selat Bali. Banyak pihak berharap pemerintah dan operator pelayaran segera melakukan evaluasi menyeluruh, termasuk pemeriksaan kelayakan kapal, prosedur keselamatan, dan kesiapsiagaan awak kapal.
“Kejadian ini harus menjadi alarm bagi semua pihak bahwa keselamatan pelayaran adalah tanggung jawab bersama. Kami akan terus memperbarui informasi terkait evakuasi dan perkembangan penyelidikan penyebab tenggelamnya kapal,” tutup Nanang. (RED.A)
Post a Comment